Mata gatal adalah keluhan yang hampir semua orang pernah alami. Sensasi ini bisa muncul di salah satu atau kedua mata, dan sering kali disertai gejala lain seperti perih, berair, kemerahan, atau bengkak pada kelopak mata.

Meski terlihat sepele, rasa gatal pada mata bisa cukup mengganggu aktivitas sehari-hari. Lalu, apa yang menjadi penyebabnya? Yuk, simak ulasannya berikut ini.

Penyebab Umum Mata Gatal

Alergi (konjungtivitis alergi)

Salah satu penyebab paling umum dari mata gatal adalah alergi. Kondisi ini terjadi ketika tubuh bereaksi berlebihan terhadap zat yang sebenarnya tidak berbahaya, seperti:

• Serbuk sari
• Debu
• Bulu hewan peliharaan
• Jamur atau spora jamur

Ketika mata terpapar alergen, tubuh akan melepaskan histamin, yaitu zat kimia yang memicu pembengkakan, kemerahan, dan rasa gatal. Biasanya gejala muncul di kedua mata, dan sering disertai keluhan lain seperti bersin, hidung berair, atau mata berair.

Mata kering

Mata kering terjadi ketika kelenjar air mata tidak menghasilkan cukup cairan, atau air mata yang terbentuk lebih cepat menguap. Kondisi ini umum dialami oleh orang yang sering bekerja di depan laptop, terpapar AC dalam waktu lama, menggunakan lensa kontak, maupun mereka yang mengalami penuaan atau perubahan hormon.

Mata kering dapat menimbulkan sensasi gatal, perih, mata seperti berpasir, hingga penglihatan kabur. Yang perlu diwaspadai, rasa gatal sering kali membuat penderita refleks menggosok mata, padahal kebiasaan ini justru bisa memperparah iritasi.

Baca Juga: Penyebab Mata Merah Setelah Berenang dan Cara Mengatasinya

Infeksi mata

Infeksi mata, baik yang disebabkan oleh bakteri maupun virus, juga dapat memicu rasa gatal. Selain itu, kondisi ini biasanya disertai gejala lain yang lebih serius, seperti kemerahan, pembengkakan pada kelopak mata, sensasi panas, atau rasa berat pada mata.

Infeksi mata, terutama konjungtivitis, bersifat menular. Karena itu, menjaga kebersihan tangan dan menghindari berbagi handuk atau alat makeup menjadi langkah penting untuk mencegah penularannya.

Iritasi lingkungan

Faktor lingkungan juga dapat menjadi pemicu langsung mata gatal. Paparan asap rokok, polusi udara, uap bahan kimia, maupun debu bisa mengiritasi permukaan mata sehingga menimbulkan rasa gatal, perih, atau berair. Kondisi ini umumnya bersifat sementara dan akan membaik setelah berpindah ke lingkungan yang lebih bersih.

Baca Juga: Penyebab Mata Kemerahan Saat Menggunakan Lensa Kontak

Penggunaan lensa kontak

Bagi pengguna lensa kontak, mata gatal bisa menjadi tanda bahwa lensa tidak cocok, terlalu lama digunakan, atau kurang terjaga kebersihannya. Selain itu, reaksi alergi terhadap cairan lensa juga dapat menimbulkan iritasi dan rasa gatal. Jika dibiarkan tanpa penanganan, kondisi ini berisiko meningkatkan terjadinya infeksi pada kornea (selaput bening pada mata).

Ketegangan mata akibat penggunaan ponsel

Penggunaan ponsel dalam waktu lama tanpa jeda dapat membuat mata terasa lelah, kering, dan gatal. Kondisi ini dikenal dengan istilah digital eye strain.

Saat menatap layar, frekuensi berkedip bisa menurun hingga 60%. Akibatnya, mata tidak mendapatkan pelumasan yang cukup, sehingga timbul rasa kering, perih, dan gatal.

Itulah beberapa penyebab umum mata gatal. Untuk meredakannya, Anda bisa menggunakan obat tetes mata, menghindari kebiasaan menggosok mata, mencuci tangan sebelum menyentuh area mata, serta mengistirahatkan mata setiap 20 menit saat beraktivitas di depan layar.

Namun, jika keluhan tidak juga membaik atau justru semakin parah, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter melalui fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang dapat diunduh di App Store maupun Play Store.

Mau tahu informasi seputar penyakit lainya? Cek di sini, yah!