Olahraga memberikan banyak manfaat, seperti menjaga kesehatan, meningkatkan kebugaran, dan mengurangi risiko berbagai penyakit. Namun, tubuh kadang memberikan sinyal bahwa aktivitas fisik yang dilakukan terlalu berat atau berpotensi membahayakan.
Jika seseorang mengabaikan tanda-tanda tersebut, hal itu tidak hanya mengurangi manfaat olahraga, tetapi juga dapat menyebabkan cedera, gangguan kesehatan, bahkan kondisi gawat darurat.
Tanda-Tanda yang Tak Boleh Diabaikan saat Berolahraga
Nyeri dada
Nyeri dada saat berolahraga merupakan tanda peringatan serius yang harus segera ditanggapi. Gejala seperti rasa nyeri, tekanan, sesak, atau sensasi terbakar di dada dapat mengindikasikan adanya gangguan jantung, seperti angina atau bahkan serangan jantung. Rasa tidak nyaman tersebut sering kali menjalar ke leher, rahang, bahu, lengan kiri, atau punggung.
Jika seseorang merasakan nyeri dada saat beraktivitas fisik dan gejala tersebut mereda saat istirahat, kondisi ini bisa menjadi indikasi penyakit jantung koroner. Oleh karena itu, sebaiknya segera hentikan aktivitas fisik dan cari pertolongan medis secepat mungkin, sebelum gejalanya memburuk.
Sesak napas yang berlebihan atau tiba-tiba
Sesak napas saat olahraga adalah hal yang wajar, terutama saat berolahraga dengan intensitas tinggi. Namun, jika sesak napas terasa berlebihan, tiba-tiba, atau tidak sesuai dengan intensitas latihan, itu bisa menjadi tanda adanya masalah serius.
Baca Juga: Harus Berapa Kali Keramas Bila Rajin Berolahraga?
Pusing
Merasa pusing ringan setelah berolahraga merupakan kondisi yang umum dan biasanya disebabkan oleh dehidrasi atau hipoglikemia, terutama jika berolahraga dalam keadaan perut kosong.
Namun, jika pusing disertai dengan gejala lain seperti penglihatan kabur, mual, kehilangan keseimbangan, atau hampir pingsan, maka kondisi tersebut bisa menjadi tanda masalah yang lebih serius. Dalam situasi seperti ini, sebaiknya segera hentikan aktivitas, duduk, minum air, dan beristirahat untuk memulihkan kondisi tubuh.
Detak jantung tidak teratur
Peningkatan detak jantung saat berolahraga adalah hal yang normal. Namun, jika Anda merasa jantung berdebar-debar, berdetak tidak teratur atau berdetak terlalu cepat, sebaiknya segera hentikan olahraga dan periksakan diri ke dokter.
Nyeri sendi yang tidak biasa
Anda harus segera menghentikan aktivitas olahraga jika merasakan nyeri yang tajam, menusuk, atau munculnya pembengkakan pada sendi atau otot, terutama jika gejala tersebut muncul secara tiba-tiba. Kondisi ini dapat menandakan adanya cedera, seperti keseleo, robekan otot, atau cedera ligamen.
Jangan memaksakan diri untuk melanjutkan aktivitas, karena hal tersebut justru dapat memperparah cedera. Sebaiknya, segera hentikan olahraga, kompres area yang nyeri dengan es, dan amati perkembangan kondisinya. Jika nyeri tidak membaik dalam 48 jam atau justru memburuk, segera konsultasikan dengan dokter.
Baca Juga: Mengapa Penting Memilih Sepatu yang Tepat saat Berolahraga?
Mual atau muntah saat berolahraga
Merasa mual saat berolahraga bisa terjadi akibat makan terlalu banyak sebelum aktivitas fisik atau karena dehidrasi. Namun, jika mual disertai dengan muntah, keringat dingin, atau nyeri perut yang hebat, kondisi tersebut bisa menandakan masalah serius seperti keracunan makanan atau overheating (kondisi tubuh terlalu panas).
Dalam situasi seperti ini, segera hentikan olahraga, cari tempat yang sejuk, dan minum air putih.
Kelelahan ekstrem hingga hilangnya kesadaran
Jika Anda tiba-tiba merasa lemas, gemetar, atau hampir pingsan saat berolahraga, itu bisa menjadi tanda bahwa tubuh sedang mengalami kekurangan energi atau gangguan serius, seperti gula darah rendah, dehidrasi berat, gangguan jantung, atau stroke ringan.
Tubuh selalu memberi sinyal ketika ada yang tidak beres. Mendengarkan sinyal tersebut adalah bagian penting dari olahraga yang aman dan efektif. Jika mengalami salah satu tanda di atas, segera hentikan aktivitas dan dapatkan pertolongan medis.
Jika memiliki pertanyaan lain seputar kebugaran dan kesehatan, Anda bisa memanfaatkan layanan konsultasi kesehatan pada aplikasi Ai Care dengan mengunduhnya melalui App Store atau Play Store.
Mau tahu informasi seputar penyakit lainya? Cek di sini, yah!
- dr Nadia Opmalina
AHA (2024). American Heart Association Recommendations for Physical Activity in Adults and Kids. Available from: https://www.heart.org/en/healthy-living/fitness/fitness-basics/aha-recs-for-physical-activity-in-adults
Hackensack Meridian Health (2024). Signs You Need to Slow Down Your Exercise. Available from: https://www.hackensackmeridianhealth.org/en/healthu/2024/02/13/signs-you-need-to-slow-down-your-exercise
Jenna Fletcher (2023). Is chest pain during exercise serious?. Available from: https://www.medicalnewstoday.com/articles/323497
Medline Plus (2024). How to avoid exercise injuries. Available from: https://medlineplus.gov/ency/patientinstructions/000859.htm
Better Health Channel. Exercise safety. Available from: https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/healthyliving/exercise-safety