• Beranda
  • self-help
  • Pilates vs Yoga, Mana yang Paling Efektif Menurunkan Berat Badan?

Pilates vs Yoga, Mana yang Paling Efektif Menurunkan Berat Badan?

Pilates vs Yoga, Mana yang Paling Efektif Menurunkan Berat Badan?
Ilustrasi latihan yoga. Credit: Freepik

Bagikan :


Pilates dan yoga dalah olahraga low impact yang menggunakan berat badan sebagai beban. Keduanya dapat membantu membentuk otot dan melatih kelenturan. Lantas, mana yang lebih efektif untuk menurunkan berat badan? Yuk, simak ulasannya dalam artikel berikut.

 

Manfaat Pilates untuk Menurunkan Berat Badan

Pilates merupakan latihan berdampak rendah yang bermanfaat untuk mengencangkan otot, membentuk tubuh, dan memperbaiki postur. Latihan ini berfokus pada gerakan-gerakan kecil yang melibatkan otot-otot inti dan punggung untuk menjaga stabilitas tubuh.

Pilates terdiri dari dua jenis utama, yaitu pilates matras dan pilates dengan alat (reformer). Pilates matras dilakukan di atas matras dan mengandalkan berat badan sebagai beban. Sementara itu, pilates reformer menggunakan alat khusus yang dilengkapi dengan pegas, tali, dan peluncur untuk memberikan resistensi yang dapat disesuaikan.

Jumlah kalori yang terbakar selama sesi pilates bergantung pada berat badan, jenis kelas, dan tingkat kesulitannya. Sebagai gambaran, seseorang dengan berat sekitar 65 kg dapat membakar sekitar 175 kalori dalam kelas pilates matras tingkat pemula selama 50 menit. Pada kelas tingkat lanjut dengan durasi yang sama, jumlah kalori yang terbakar bisa mencapai sekitar 254 kalori.

Secara umum, pilates reformer cenderung membakar lebih banyak kalori karena mampu meningkatkan detak jantung lebih tinggi. Namun, pilates matras biasanya tidak seefektif latihan kardio seperti lari atau berenang dalam hal penurunan berat badan.

Baca Juga: Pilates, Efektifkah untuk Menurunkan Berat Badan?

 

Manfaat Yoga untuk Menurunkan Berat Badan

Yoga adalah latihan fisik dan pernapasan yang berasal dari India. Inti dari latihan ini mencakup relaksasi, gerakan tubuh, pengaturan napas, pola makan seimbang, serta pola pikir yang positif. Yoga menggabungkan aktivitas fisik dengan konsentrasi, sehingga membantu meningkatkan kesadaran penuh terhadap pernapasan dan aliran energi dalam tubuh.

Yoga dapat membantu menurunkan berat badan dengan cara berikut: 

Melatih mindful eating

Gerakan yoga membantu mengatur napas dan meningkatkan kesadaran terhadap sinyal dari pikiran dan tubuh. Ini merupakan cara yang efektif untuk melatih mindfulness. Ketika mindfulness diterapkan dalam pola makan (mindful eating), seseorang dapat lebih mudah mengenali rasa lapar dan kenyang, sehingga membantu mencegah makan berlebihan.

Mengelola stres dengan baik

Latihan utama dalam yoga adalah pernapasan dan meditasi. Kedua latihan ini bermanfaat untuk memperbaiki suasana hati serta menurunkan tingkat stres secara alami.

Membentuk otot

Yoga memanfaatkan berat badan sendiri sebagai beban selama latihan. Gerakan yoga melibatkan kerja seluruh otot tubuh untuk menjaga keseimbangan, sehingga membantu membentuk tubuh lebih ramping dan meningkatkan massa otot.

Baca Juga: Bolehkah Ibu Hamil Olahraga Pilates?

 

Mana yang Lebih Efektif untuk Menurunkan Berat Badan?

Baik yoga maupun pilates dapat dilakukan dengan peralatan yang minimal. Keduanya hanya membutuhkan matras dan beberapa alat bantu tambahan jika diperlukan. Selain melatih tubuh, yoga dan pilates juga membantu meningkatkan fokus, memperbaiki suasana hati, dan mengurangi stres, sehingga tubuh terasa lebih bugar.

Jika tujuan Anda adalah menurunkan berat badan dengan yoga atau pilates, pertimbangkan juga beberapa faktor lain seperti jenis kelas, intensitas latihan, jenis beban yang digunakan, frekuensi latihan, serta gaya hidup secara keseluruhan. Pilihlah jenis latihan yang paling Anda sukai dan mampu dilakukan secara konsisten.

Kedua latihan ini dapat memberikan manfaat yang optimal jika dilakukan secara rutin. Pilates memperkuat otot inti dan memperbaiki postur tubuh, yang dapat membantu Anda mempertahankan pose yoga yang lebih menantang. Di sisi lain, yoga melatih pernapasan dan kesadaran diri yang dapat memperdalam pengalaman latihan pilates.

Selain latihan fisik, penting juga untuk menjaga pola makan dan waktu istirahat. Hindari konsumsi makanan tinggi lemak jahat, berhenti merokok dan mengonsumsi alkohol, tidur cukup selama 6–8 jam per hari, serta kelola stres dengan baik. Kombinasi semua kebiasaan sehat ini dapat mendukung penurunan berat badan secara optimal.

Bila Anda memiliki pertanyaan lain seputar pola makan dan gaya hidup sehat, Anda dapat memanfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang bisa diunduh melalui App Store atau Play Store.

 

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Kamis, 7 Agustus 2025 | 11:14

Freutel, N. (2025). Pilates vs. Yoga: The Differences and What's Right for You. Available from:  https://www.healthline.com/health/fitness-exercise/pilates-vs-yoga

MacPherson, R. (2024). Pilates vs Yoga: The Differences and How to Choose the Right Practice for You. Available from: https://www.verywellfit.com/pilates-vs-yoga-8710248

Cronkleton, E. (2024). Yoga for Weight Loss. Available from: https://www.healthline.com/health/yoga-for-weight-loss

Chai, C. (2023). 3 Big Ways Yoga Can Help With Your Weight Loss Goals. Available from: https://www.everydayhealth.com/yoga/big-ways-yoga-can-help-with-your-weight-loss-goals/