Mengapa Minum Antibiotik Harus Dihabiskan?

Mengapa Minum Antibiotik Harus Dihabiskan?
Ilustrasi minum obat. Credit: Freepik

Bagikan :


Obat antibiotik diresepkan untuk mengatasi penyakit yang disebabkan oleh bakteri. Penggunaan antibiotik dengan tepat dapat mencegah infeksi bakteri berkembang dan menyembuhkan penyakit. Saat meresepkan obat antibiotik, dokter atau apoteker akan menginformasikan bahwa obat antibiotk harus dihabiskan. Mengapa obat antibiotik harus dihabiskan? Simak penjelasannya dalam artikel berikut. 

 

Cara Kerja Antibiotik

Untuk mengetahui alasan mengapa antibiotik harus dihabiskan, Anda perlu mengetahui cara kerja antibiotik. Antibiotik bekerja dengan membunuh bakteri atau memperlambat dan menghentikan pertumbuhannya. Antibiotik melakukannya dengan cara:

  • Menyerang dinding atau lapisan yang mengelilingi bakteri.
  • Mengganggu reporduksi bakteri.
  • Menghalangi produksi protein pada bakteri.

Pada umumnya, antibiotik perlu dikonsumsi selama 3 hingga 7 hari, tergantung pada jenis infeksi yang dialami. Antibiotik mulai bekerja segera setelah diminum, namun gejala biasanya mulai membaik setelah 3 sampai 4 hari.

Meskipun sudah merasa lebih baik, penting untuk tetap menghabiskan seluruh dosis antibiotik agar infeksi benar-benar tuntas. Hindari menghentikan pengobatan secara tiba-tiba tanpa konsultasi dengan dokter sebelumnya. 

Baca Juga: Pengobatan Tradisional untuk Mengatasi Melasma

 

Penyebab Antibiotik Harus Dihabiskan

Menghentikan penggunaan antibiotik sebelum waktunya dapat meningkatkan risiko terjadinya resistensi antibiotik. Resistensi antibiotik terjadi ketika bakteri mengalami perubahan sehingga antibiotik tidak lagi efektif untuk membunuh atau menghentikan pertumbuhannya. Akibatnya, infeksi bakteri menjadi lebih sulit diobati.

Ketika mengalami resistensi antibiotik, maka pilihan obat yang bisa digunakan untuk mengobati infeksi menjadi semakin terbatas. Anda mungkin memerlukan waktu lebih lama untuk menemukan antibiotik yang efektif. Padahal, pengobatan yang cepat dan tepat sangat penting untuk mencegah infeksi berkembang menjadi lebih parah atau menyebabkan komplikasi serius.

Bakteri secara alami dapat menjadi resisten terhadap antibiotik seiring waktu. Namun, penggunaan antibiotik yang berlebihan atau tidak sesuai aturan, seperti melewatkan dosis atau berhenti minum obat sebelum waktunya, dapat mempercepat proses resistensi ini.

Selain itu, bakteri juga bisa mengalami mutasi secara alami, yang membuatnya berubah dan tidak lagi merespons obat seperti sebelumnya. Inilah mengapa penting untuk selalu menggunakan antibiotik sesuai anjuran dokter.

Baca Juga: Obat yang Tak Boleh Dikonsumsi Bersamaan dengan Kopi

 

Apa yang Harus Dilakukan Jika Melewatkan Dosis Antibiotik

Ketika Anda diresepkan antibiotik, Anda perlu meminumnya 1-3 kali sehari. Penting untuk minum obat sesuai jadwal agar kadar obat dalam tubuh tetap konstan, sehingga antibiotik dapat bekerja secara efektif untuk mengatasi infeksi bakteri. Sebuah penelitian menyebutkan, melewatkan dosis antibiotik dapat memperlama durasi rawat inap di rumah sakit. 

Namun, sering kali seseorang melupakan jadwal minum obat antibiotik. Jika Anda sering melewatkan dosis antibiotik, berikut ini beberapa cara untuk memenuhi dosisnya:

  • Terlewat 1 dosis: Jika terlewat 1 atau 2 jam dari jadwal minum obat, segera minum ketika Anda ingat.
  • Terlewat 2 dosis namun sudah mendekati dosis berikutnya: Lewati dosis yang terlupakan dan minum antibiotik berikutnya sesuai jadwal.
  • Lupa berapa dosis yang terlewat: Jika Anda lupa sudah berapa dosis yang diminum dan apakah Anda sudah minum obat atau belum, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk mengetahui rencana pengobatan yang sesuai. 

Saat terlewat minum obat antibiotik, hindari meningkatkan dosis berikutnya dengan minum 2 obat sekaligus. Cara ini dapat menimbulkan risiko efek samping antibiotik seperti ruam, perut kembung dan kram, diare, mual, serta muntah.

 

Antibiotik merupakan obat antibakteri yang efektif jika diminum dengan benar. Jika dokter meresepkan antibiotik sebaiknya habiskan dan minum sesuai jadwal agar kadar obat dalam tubuh tetap terjaga dan dapat mengobati infeksi dengan tepat.

Apabila memiliki pertanyaan seputar antibiotik sebaiknya konsultasikan ke dokter atau manfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang bisa diunduh melalui App Store atau Play Store

 

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Kamis, 24 April 2025 | 16:21

Healthline Medical Network. (2023). How Do Antibiotics Work?. Available from: https://www.healthline.com/health/how-do-antibiotics-work

Withe, M. (2023). What to do if you missed a dose of antibiotics. Available from: https://www.medicalnewstoday.com/articles/missed-antibiotics-dose

Seladi-Schulman, J. (2020). What to Do If You Miss a Dose of Antibiotics. Available from: https://www.healthline.com/health/missed-antibiotic-dose

Mayo Clinic. Antibiotics: Are you misusing them?. Available from: https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/consumer-health/in-depth/antibiotics/art-20045720

Cleveland Clinic. Antibiotic Resistance. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/articles/21655-antibiotic-resistance