Kanker payudara merupakan salah satu penyakit yang paling umum dialami wanita di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Kabar baiknya, peluang kesembuhan akan jauh lebih tinggi jika kanker terdeteksi lebih awal.
Skrining kanker payudara berperan penting dalam mendeteksi adanya perubahan atau kelainan pada jaringan payudara bahkan sebelum gejala dirasakan. Berikut beberapa jenis skrining kanker payudara beserta manfaatnya.
Jenis-Jenis Skrining Kanker Payudara
Mammogram
Mammogram merupakan metode utama dalam skrining kanker payudara. Pemeriksaan ini menggunakan sinar-X dosis rendah untuk menilai jaringan payudara dan mendeteksi adanya kelainan sedini mungkin.
Mammogram dapat menemukan tanda-tanda kanker bahkan bertahun-tahun sebelum gejala muncul atau sebelum benjolan dapat diraba secara manual.
Rekomendasi pemeriksaan mammogram:
- Usia 40–44 tahun: dapat mulai melakukan skrining tahunan jika diinginkan.
- Usia 45–54 tahun: disarankan menjalani mammogram setiap tahun.
- Usia 55 tahun ke atas: dapat beralih ke pemeriksaan setiap dua tahun atau mengikuti saran dokter.
Skrining sebaiknya terus dilakukan selama kondisi kesehatan memungkinkan dan memiliki harapan hidup minimal 10 tahun.
Saat ini tersedia dua jenis mammogram, yaitu 2D (digital mammography standar) dan 3D (digital breast tomosynthesis). Penelitian menunjukkan bahwa mammogram 3D lebih akurat dalam mendeteksi kanker serta dapat mengurangi kebutuhan pemeriksaan ulang, terutama pada wanita dengan jaringan payudara yang padat.
Baca Juga: Tanda Fisik yang Terlihat Jika Mengalami Kanker Payudara
MRI payudara
MRI payudara merupakan metode skrining kanker payudara yang menggunakan medan magnet dan gelombang radio untuk menghasilkan gambar dengan detail tinggi dari jaringan payudara.
Pemeriksaan ini tidak dianjurkan bagi wanita yang tidak memiliki faktor risiko tinggi terhadap kanker payudara, karena lebih sering menghasilkan hasil positif palsu dan biayanya relatif lebih tinggi dibandingkan mammogram.
MRI payudara umumnya direkomendasikan sebagai pelengkap mammogram bagi wanita dengan risiko tinggi terkena kanker payudara, seperti:
- Memiliki mutasi gen BRCA1 atau BRCA2.
- Mempunyai riwayat keluarga dekat (seperti ibu atau saudara kandung) yang didiagnosis kanker payudara sebelum usia 50 tahun.
- Pernah menjalani terapi radiasi pada area dada sebelum usia 30 tahun.
- Mengidap sindrom genetik tertentu, seperti Li-Fraumeni atau sindrom Cowden.
Pemeriksaan payudara klinis (CBE)
Pemeriksaan payudara klinis dilakukan oleh dokter atau perawat dengan cara meraba payudara untuk mendeteksi benjolan atau perubahan lain. Namun, pemeriksaan ini tidak disarankan sebagai skrining rutin bagi wanita yang tidak memiliki risiko tinggi kanker payudara.
Baca Juga: Gaya Hidup Sehat untuk Mencegah Kanker Payudara
Pemeriksaan Sadari (BSE)
Pemeriksaan Sadari atau breast self-exam (BSE) adalah cara bagi wanita untuk mengenali kondisi payudaranya sendiri. Pemeriksaan ini berfokus pada kesadaran diri untuk memperhatikan dan melaporkan setiap perubahan yang terjadi, seperti munculnya benjolan, rasa nyeri, keluarnya cairan dari puting, atau perubahan pada kulit payudara.
Melakukan Sadari secara rutin sangat penting, karena banyak kasus kanker payudara pertama kali terdeteksi oleh wanita itu sendiri saat melakukan aktivitas sehari-hari.
Penting untuk diingat bahwa skrining bukanlah cara untuk mencegah kanker, melainkan langkah paling efektif untuk mendeteksi kanker sejak dini, saat peluang pengobatan masih sangat tinggi. Jika ingin mengetahui lebih lanjut tentang skrining kanker payudara yang sesuai dengan kondisi Anda, konsultasikan dengan dokter melalui fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang tersedia di App Store dan Play Store.
Mau tahu informasi seputar penyakit lainya? Cek di sini, yah!
- dr Nadia Opmalina
Cleveland Clinic (2025). Cancer Screening. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/diagnostics/24118-cancer-screening
National Cancer Institite (2024). Screening Tests. Available from: https://www.cancer.gov/about-cancer/screening/screening-tests
American Cancer Society (2023). American Cancer Society Recommendations for the Early Detection of Breast Cancer. Available from: https://www.cancer.org/cancer/types/breast-cancer/screening-tests-and-early-detection/american-cancer-society-recommendations-for-the-early-detection-of-breast-cancer.html
National Cancer Society (2025). Breast Cancer Screening (PDQ®)–Patient Version. Available from: https://www.cancer.gov/types/breast/patient/breast-screening-pdq
CDC (2024). Screening for Breast Cancer. Available from: https://www.cdc.gov/breast-cancer/screening/index.html