Minuman herbal sering dipilih karena dipercaya mampu memberikan efek relaksasi, mengurangi stres, hingga meredakan mual. Selain itu, berbagai jenis minuman herbal juga kerap dimanfaatkan untuk membantu meredakan keluhan kesehatan tertentu maupun menunjang terapi pada penyakit kronis. Namun, bagi pengidap diabetes, konsumsi minuman herbal perlu lebih berhati-hati.
Minuman Herbal yang Sebaiknya Dihindari Pengidap Diabetes
Bagi pengidap diabetes, menjaga kestabilan kadar gula darah setiap hari merupakan hal yang sangat penting. Karena itu, pemilihan makanan dan minuman perlu lebih selektif, termasuk minuman herbal.
Beberapa jenis minuman herbal diketahui dapat memberikan manfaat positif dalam membantu mengontrol kadar gula darah. Namun, ada pula minuman herbal tertentu yang sebaiknya dihindari karena justru berisiko memicu lonjakan gula darah.
Lidah buaya (Aloe vera)
Lidah buaya dikenal memiliki gel yang bermanfaat untuk menenangkan kulit, terutama saat mengalami luka bakar ringan atau sengatan matahari. Selain digunakan secara topikal, lidah buaya juga sering dikonsumsi sebagai minuman untuk membantu mengatasi gangguan pencernaan.
Namun, bagi pengidap diabetes, konsumsi lidah buaya perlu dilakukan dengan hati-hati. Pasalnya, lidah buaya dapat menurunkan kadar gula darah secara signifikan. Jika dikombinasikan dengan obat antidiabetes yang rutin dikonsumsi, risiko hipoglikemia bisa meningkat.
Sebuah penelitian terbatas pada hewan menunjukkan bahwa lidah buaya mampu menurunkan gula darah, tekanan darah, dan kolesterol secara signifikan. Meski menunjukkan hasil positif, namun efek ini justru dapat membahayakan pengidap diabetes yang mengonsumsi obat penurun gula darah.
Baca Juga: Pilihan Teh Herbal untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Chamomile
Pengidap diabetes sering kali tidak hanya menghadapi masalah gula darah, tetapi juga berisiko mengalami gangguan kesehatan lain, seperti penyakit jantung. Karena itu, banyak penderita diabetes yang juga mengonsumsi obat tambahan, misalnya obat pengencer darah seperti warfarin. Kondisi ini membuat mereka harus lebih berhati-hati dalam memilih makanan maupun minuman herbal.
Teh chamomile dikenal luas sebagai minuman herbal yang menenangkan, sering dikonsumsi untuk membantu tidur lebih nyenyak, melancarkan pencernaan, dan mengurangi stres. Namun, bagi penderita diabetes yang sedang menjalani terapi obat pengencer darah, teh chamomile sebaiknya dihindari. Hal ini karena chamomile dapat berinteraksi dengan warfarin dan meningkatkan risiko pendarahan.
Fenugreek
Fenugreek atau kelabat sudah lama dikenal sebagai obat herbal yang bermanfaat dalam membantu mengelola diabetes. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa fenugreek dapat berperan dalam menurunkan kadar gula darah, kolesterol, serta trigliserida.
Meski begitu, penggunaannya tidak selalu aman untuk semua orang. Beberapa suplemen fenugreek memiliki efek hipoglikemik yang cukup kuat, sehingga berpotensi menurunkan gula darah secara drastis.
Baca Juga: Gaya Hidup Sehat bagi Pengidap Prediabetes
Minuman Herbal yang Aman Dikonsumsi Pengidap Diabetes
Sebelum mengonsumsi suplemen atau minuman herbal, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter, terutama jika sedang mengonsumsi obat-obatan lain. Hal ini penting karena beberapa bahan herbal dapat berinteraksi dengan obat dan menimbulkan efek samping yang berbahaya.
Beberapa jenis minuman herbal yang memiliki manfaat bagi pengidap diabetes, antara lain:
-
Kayu manis
Minum sekitar 3,5 ons teh kayu manis sebelum makan atau sebelum mengonsumsi minuman manis dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Namun, penurunan yang terjadi tidak terlalu signifikan. Karena itu, teh kayu manis sebaiknya tetap diminum dengan takaran wajar dan tidak berlebihan. -
Kembang sepatu
Teh kembang sepatu diketahui dapat membantu menurunkan kadar gula darah, meningkatkan produksi insulin, sekaligus mengurangi resistensi insulin. -
Teh hitam
Sebuah studi tahun 2017 menemukan bahwa mengonsumsi teh hitam bersama minuman manis dapat menurunkan lonjakan gula darah setelah makan, baik pada orang sehat maupun mereka yang berada dalam kondisi pradiabetes.
Beberapa jenis minuman herbal memang terbukti bermanfaat dalam membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. Namun, tidak semua herbal aman bagi pengidap diabetes.
Jika Anda sedang dalam pengobatan diabetes dan ingin mengonsumsi minuman herbal, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu ke dokter. Anda juga bisa memanfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang bisa diunduh melalui App Store atau Play Store.
Mau tahu informasi seputar nutrisi, makanan dan tips diet lainnya? Cek di sini, ya!
- dr Nadia Opmalina
Kubala, J. (2025). Great Teas for People with Diabetes. Available from: https://www.healthline.com/nutrition/tea-for-diabetics
Shaw, E. (2025). 3 Herbal Teas You Shouldn't Be Drinking When You Have Diabetes, According to Dietitians. Available from: https://www.eatingwell.com/herbal-teas-to-avoid-for-diabetes-11781471
Sherrell, Z. (2024). Tea, herbal infusions, and blood sugar levels: What to know. Available from: https://www.medicalnewstoday.com/articles/tea-and-diabetes
Barrie, L. (2023). The 7 Best Teas for People With Diabetes. Available from: https://www.everydayhealth.com/diabetes/the-best-teas-for-people-with-diabetes/