Tanya Dokter

Beranda / Tanya Dokter
Pertanyaan Anda

Selasa, 17 Juni 2025 | 11:29
Kulit

penyakit klamin

RS
Info Penanya : RS

Saya berhubungan badan baru 2 wanita tapi su terinfeksi kelamin saya, saat berhunungan badan dengan wanita pertama, mau tiap hari jga aman, tapi pas wanita kedua, saya baru berhubungan 2kali udah terinfeksi begini, kelamin saya mengeluarkan nana tampa berhenti, pinggang sakit, dan demam, apakah itu penyakit sipilis dok? Tolong tips dan cara pengobatannya, tampa harus ke dokter 🙏🙏

Share

Dijawab Oleh
Dijawab Oleh : dr. Ayu Munawaroh, MKK

Hai, terima kasih telah bertanya di Tanya Dokter Ai Care!

Berdasarkan gejala yang disebutkan, yaitu keluarnya nanah dari kelamin, nyeri di pinggang, serta demam — besar kemungkinan ini merupakan gejala dari infeksi menular seksual (IMS), yang paling sering disebabkan oleh gonore atau klamidia. Kedua infeksi ini bisa muncul dalam beberapa hari setelah melakukan hubungan seksual tanpa kondom dengan pasangan yang terinfeksi.

Gejala yang Anda alami lebih mengarah ke infeksi seperti:

  • Gonore: ditandai dengan keluarnya cairan kental (seperti nanah) dari penis, nyeri saat buang air kecil, nyeri panggul atau pinggang, dan kadang disertai demam.
  • Klamidia: gejalanya mirip dengan gonore dan sering terjadi bersamaan.
  • Sifilis: biasanya diawali dengan luka (chancre) yang tidak nyeri, kemudian berkembang menjadi ruam, demam, dan gejala sistemik lainnya jika tidak ditangani.

Perlu dipahami bahwa:

  • Infeksi seperti ini tidak dapat sembuh dengan obat herbal atau perawatan rumahan.
  • Antibiotik khusus dan resep dokter diperlukan untuk mengobatinya secara tuntas.
  • Penggunaan antibiotik tanpa resep atau tidak sesuai dosis bisa menyebabkan infeksi menjadi kebal (resisten) dan lebih sulit diobati.

Langkah yang sebaiknya segera dilakukan:

  • Segera periksakan diri ke Puskesmas atau dokter spesialis kulit dan kelamin untuk pemeriksaan dan terapi yang sesuai.
  • Hindari hubungan seksual hingga benar-benar dinyatakan sembuh agar tidak menularkan ke pasangan.
  • Jaga kebersihan area kelamin, namun hindari penggunaan sabun yang mengandung antiseptik keras.
  • Jangan mencoba mengobati sendiri dengan antibiotik tanpa pengawasan medis.

Semakin cepat infeksi ini ditangani, semakin besar peluang untuk sembuh total dan mencegah komplikasi seperti gangguan kesuburan, nyeri kronis, atau penyebaran infeksi ke organ lain.

Perlu diwaspadai juga beberapa tanda bahaya yang mengindikasikan infeksi sudah menyebar atau menimbulkan komplikasi serius, seperti:

  • Demam tinggi yang tidak kunjung turun
  • Nyeri hebat di area perut bagian bawah atau pinggang
  • Pembengkakan atau nyeri pada testis
  • Muncul ruam atau luka di bagian tubuh lain
  • Mual, muntah, atau merasa sangat lemas

Jika gejala-gejala tersebut muncul, sebaiknya segera mencari pertolongan medis, karena infeksi yang tidak tertangani bisa berujung pada komplikasi jangka panjang, termasuk gangguan kesuburan, infeksi pada darah, bahkan kerusakan organ dalam.

 

Semoga jawaban ini membantu Anda. Bila mengalami keluhan kesehatan atau ingin bertanya seputar informasi kesehatan, dapat berkonsultasi langsung dengan dokter di Aplikasi Ai Care. Unduh Aplikasi Ai Care di Appstore dan Playstore Anda!

Share
Silahkan Klik "Tanya Dokter" Untuk Mengajukan Pertanyaan Anda

Diskusi Terbaru