Sepatu bukan hanya soal gaya atau tren fashion. Memilih sepatu yang tepat, baik dari segi ukuran maupun bahan, berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Sayangnya, banyak orang masih memilih sepatu hanya karena modelnya menarik, warnanya sesuai selera, atau harganya terjangkau. Padahal, pilihan yang tampak sederhana ini bisa berdampak besar terhadap kesehatan, terutama dalam jangka panjang.

Dampak Salah Memilih Sepatu

Sepatu yang tidak sesuai bisa memicu berbagai keluhan kesehatan, mulai dari nyeri tumit, kaki pegal, hingga gangguan postur tubuh. Bahkan, masalah yang bermula di kaki dapat menjalar ke bagian tubuh lain seperti lutut, pinggul, hingga punggung.

Berikut adalah beberapa dampak yang dirasakan bila Anda salah memilih sepatu:

Nyeri dan cedera kaki

Memaksakan memakai sepatu yang terlalu sempit, longgar, atau tidak memberikan penopang yang baik dapat menimbulkan nyeri pada telapak, tumit, atau jari kaki. Dalam jangka panjang, pemilihan sepatu yang tidak tepat juga bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti:

• Plantar fasciitis: nyeri di tumit akibat peradangan jaringan ikat di telapak kaki.
• Bunion: benjolan menyakitkan di ibu jari yang sering terjadi karena tekanan dari sepatu sempit.
• Mata ikan: penebalan kulit akibat gesekan atau tekanan terus-menerus dari sepatu.
• Kuku tumbuh ke dalam: biasanya terjadi karena sepatu yang terlalu sempit di bagian depan.

Gangguan postur dan keseimbangan

Menggunakan sepatu dengan hak terlalu tinggi atau sol yang terlalu tipis bisa mengubah cara berjalan dan berdiri. Hak tinggi memaksa tubuh condong ke depan dan membuat lutut menekuk lebih dalam, sehingga punggung bawah dan leher rentan terasa pegal atau nyeri.

Sebaliknya, sepatu datar tanpa bantalan juga kurang ideal karena tidak memberi dukungan pada lengkungan kaki. Dalam jangka panjang, hal ini bisa memengaruhi postur tubuh dan menimbulkan ketidaknyamanan.

Baca Juga: Penyebab Plantar Fasciitis, Peradangan di Tumit yang Bikin Sakit saat Berjalan

Masalah pada lutut dan pinggang

Saat sepatu tidak memberikan dukungan yang baik saat melangkah, tekanan pada kaki menjadi tidak merata. Hal ini membuat sendi, terutama lutut dan pinggul, harus bekerja lebih keras. Dalam jangka panjang, kondisi ini bisa mempercepat keausan sendi, terutama jika Anda sering berjalan atau berdiri dalam waktu lama.

Sakit punggung

Salah satu dampak paling umum dari pemilihan sepatu yang tidak tepat adalah nyeri punggung bawah. Sepatu hak tinggi atau sol datar yang terlalu tipis dapat mengganggu lengkungan alami kaki, sehingga distribusi berat tubuh menjadi tidak seimbang. Akibatnya, tulang belakang harus bekerja lebih keras untuk menyesuaikan posisi tubuh, yang lama-kelamaan dapat menimbulkan tekanan berlebih di punggung bagian bawah.

Baca Juga: Pilihan Gerakan Peregangan untuk Meredakan Nyeri Punggung

Kelelahan otot

Sepatu yang terlalu longgar atau licin dapat membuat langkah menjadi tidak stabil, sehingga meningkatkan risiko terjatuh, keseleo, atau otot tegang. Selain itu, sepatu yang tidak pas dapat menyebabkan otot kaki bekerja lebih keras untuk menyesuaikan gerakan, yang pada akhirnya memicu kelelahan hingga ke betis dan paha.

Agar sepatu benar-benar menunjang kesehatan, kenali bentuk dan kebutuhan kaki Anda. Pilih sepatu dengan sol yang fleksibel namun kokoh menopang, dan sesuaikan jenis sepatu dengan aktivitas yang Anda lakukan.

Hindari memilihsepatu  hanya karena merek atau diskon. Bila perlu, konsultasikan dengan dokter untuk memastikan pilihan sepatu yang tepat. Anda juga dapat memanfaatkan layanan konsultasi kesehatan yang tersedia pada aplikasi Ai Care dengan mengunduhnya melalui App Store atau Play Store.

Mau tahu informasi seputar penyakit lainya? Cek di sini, yah!