Ruam kulit adalah masalah kesehatan yang banyak dialami orang dewasa maupun anak-anak. Munculnya ruam kulit umumunya tidak berbahaya dan dapat mereda dengan sendirinya. Namun, Anda perlu waspada jika ruam tidak mereda selama beberapa hari dan diikuti dengan gejala lainnya. Apa saja tanda serius pada ruam? Simak pembahasannya pada artikel berikut.

Penyebab Munculnya Ruam Kulit

Ruam kulit pada dasarnya adalah perubahan warna, tekstur, dan penampilan pada kulit. Umumnya, ruam kulit ditandai dengan gatal, iritasi, dan bengkak. Ruam bisa berbentuk bergelombang, melepuh, timbul, atau tidak merata.

Warna ruam tidak selalu kemerahan, tergantung pada warna kulit Anda. Orang dengan kulit cerah sering kali muncul ruam berwarna merah muda, merah, atau ungu, sedangkan pemilik kulit lebih gelap, mungkin mengalami ruam berwarna putih, abu-abu, atau lebih gelap dari kulit sekitarnya. 

Penyebab munculnya ruam dapat bermacam-macam, di antaranya:

• Stres
• Paparan sinar matahari
• Reaksi alergi
• Paparan cuaca
• Paparan zat kimia
• Kondisi kesehatan lainnya

Baca Juga: Kenali Jenis-Jenis Ruam Kulit yang Berhubungan Dengan HIV

Kapan Ruam Kulit Perlu Diperiksakan ke Dokter?

Ruam pada kulit umumnya tidak berbahaya dan dapat sembuh dengan sendirinya. Namun, ruam juga bisa mengindikasikan masalah penyakit serus yang membutuhkan pengobatan khusus. Jika Anda mengalami ruam diikuti dengan tanda-tanda berikut, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter: 

Demam

Demam adalah respons alami tubuh terhadap infeksi, di mana suhu tubuh meningkat sebagai bagian dari mekanisme pertahanan untuk melawan kuman atau zat asing yang masuk.

Jika Anda mengalami ruam yang diikuti demam, Anda perlu waspada bahwa penyebab ruam adalah kondisi yang menular seperti demam berdarah. Bila Anda mengalami ruam disertai demam sebaiknya catat perubahan suhu tubuh dan periksakan diri ke dokter. 

Ruam muncul di seluruh tubuh

Beberapa ruam umumnya muncul hanya di beberapa bagian tubuh, seperti lipatan kulit atau di dada, wajah, dan lengan. Namun, pada beberapa kasus seperti alergi obat dan infeksi virus campak, ruam dapat muncul di sekujur tubuh. Jika Anda mengalami ruam di beberapa tempat sebaiknya periksakan ke dokter. 

Terasa nyeri

Ruam yang diikuti dengan rasa nyeri bisa mengindikasikan infeksi serius seperti herpes zoster atau herpes genital. Anda juga perlu memeriksakan ruam yang tidak terasa nyeri namun muncul rasa nyeri jika ditekan. 

Baca Juga: Kenali Jenis Ruam yang Sering Muncul pada Bayi

Kesulitan bernapas

Ruam yang disertai gatal-gatal dan sesak napas atau mengi merupakan gejala klasik anafilaksis, yaitu reaksi alergi yang berpotensi mengancam jiwa dan perlu penanganan segera.

Jika Anda mengalami ruam yang diikuti sesak napas, sebaiknya periksakan ke rumah sakit. Selain sesak napas, gejala anafilaksis juga dapat berupa diare, mual, dan muntah. 

Muncul lepuhan

Beberapa ruam melepuh merupakan tanda infeksi penyakit seperti cacar air, herpes zoster, atau herpes genital. Infeksi ini menular sehingga sebaiknya pasien segera mendapatkan pengobatan dan perawatan yang sesuai dengan kondisinya.

Menyebar dengan cepat

Anda juga perlu waspada dengan ruam yang menyebar dengan cepat. Ruam seperti pada herpes zoster atau akibat alergi obat, umumnya muncul di satu tempat lalu menyebar di area lainnya.

Pada kondisi selulitis atau infeksi kulit akibat bakteri, ruam juga dapat muncul di satu area kemudian menyebar yang disertai benjolan melepuh atau nanah. Jika tidak segera diobati, selulitis bisa berakibat fatal.

Ruam yang muncul tiba-tiba dan menyebar dengan cepat juga bisa disebabkan oleh reaksi obat yang parah sehingga sebaiknya segera periksakan ke dokter. 

Munculnya ruam kulit yang diikuti gejala lain seperti demam, bengkak, dan lepuhan bisa mengindikasikan infeksi serius yang membutuhkan penanganan segera. Jika mengalami ruam tidak normal, sebaiknya segera periksakan ke dokter atau manfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang bisa diunduh melalui App Store atau Play Store. 

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!