Pernahkah Anda mengamati pembuluh darah yang ada di bagian mata? Terkadang mata tampak merah dan pembuluh darah terlihat seperti pecah. Pada beberapa kasus, pembuluh darah mata yang pecah dapat sembuh dengan sendirinya namun ada juga yang bersifat permanen. Berbahayakah pembuluh darah yang pecah tersebut?

Penyebab Pecahnya Pembuluh Darah di Mata

Pecahnya pembuluh darah di mata (subconjunctival hemorrhage) biasanya tidak berbahaya dan tidak menimbulkan rasa nyeri. Kondisi ini mirip memar di kulit di mana pembuluh darah kecil yang ada di bawah lapisan terluar mata (konjungtiva) pecah. Konjungtiva tidak dapat menyerap darah dengan cepat sehingga darah terjebak di bawah lapisan tersebut.

Penyebab pembuluh darah mata pecah dapat bermacam-macam, baik yang diketahui maupun tidak. Dilansir dari Healthline, beberapa penyebab pecahnya pembuluh darah di mata antara lain:

Ada benda asing di mata: Adanya benda asing yang masuk ke mata Anda juga dapat membuat pembuluh darah pecah dan merah

Menggosok mata terlalu keras: Menekan atau menggosok mata terlalu keras dari biasanya juga dapat menyebabkan pembuluh darah pecah

Lensa kontak lama atau kotor: Bagi pengguna lensa kontak, kotoran di permukaan lensa dapat menumpuk di permukaan lensa kontak. Tumpukan kotoran ini dapat mengiritasi mata Anda sehingga menyebabkan pembuluh darah pecah

Trauma pada mata: Adanya cedera atau trauma pada mata akibat terjatuh, pukulan tangan atau benda lain yang terjatuh dapat menyebabkan perdarahan di area mata

Baca Juga: Penyebab Mata Merah Paling Sering Terjadi, Pernah Mengalaminya?

Mata lelah: Mata lelah akibat bekerja terlalu lama di depan komputer juga dapat menyebabkan pembuluh darah di mata pecah dan mata merah

Bersin kuat berulang-ulang: Alergi atau pilek kadang-kadang dapat menyebabkan Anda bersin yang kencang sehingga membuat pembuluh darah pecah

Batuk yang sangat kencang: Sama seperti bersin, batuk yang sangat kencang juga dapat memengaruhi pembuluh darah di mata Anda, terutama jika batuk Anda lebih kencang dari biasanya

Konjungtivokalasis: Mengerutnya konjungtiva dapat menimbulkan rasa mengganjal, mata lelah, mata kering dan iritasi lainnya yang menyebabkan pecahnya pembuluh darah

Pinguekula: Munculnya benjolan jinak di mata yang mengandung kalsium atau lemak, biasanya dialami oleh lansia

Baru menjalani operasi mata: Jika Anda baru saja menjalani operasi mata, kemungkinan Anda juga dapat mengalami pecahnya pembuluh darah di konjungtiva

Selain karena penyebab di atas, pecahnya pembuluh darah di mata juga dapat disebabkan oleh konsumsi obat-obatan, kurangnya vitamin dan kondisi kesehatan lainnya seperti hipertensi atau diabetes.

Baca Juga: Penyebab Mata Lelah dan Cara Mengatasinya

Mengatasi Pecahnya Pembuluh Darah di Mata

Pecahnya pembuluh darah di mata umumnya tidak memerlukan pengobatan. Jika kondisi ini menyebabkan ketidaknyamanan, Anda dapat menggunakan obat tetes mata atau kompres es dengan mata tertutup untuk meredakan rasa tidak nyaman tersebut.

Apabila Anda sering mengalami pecahnya pembuluh darah di mata, kemungkinan ada kondisi lain yang memerlukan perawatan khusus. Begitu juga jika Anda mengalami pecahnya pembuluh darah akibat trauma kepala, sebaiknya lakukan konsultasi jika merasa mengalami gangguan di area mata.

Meskipun pecah pembuluh darah di mata adalah hal yang umum terjadi dan tidak berbahaya, namun jika mulai mengganggu sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.

Anda juga bisa berkonsultasi menggunakan aplikasi Ai Care yang berbasis artificial intelligence yang bisa diunduh di Playstore atau Appstore.

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!