Mengenal Penyakit Hirschsprung pada Bayi Baru Lahir

Mengenal Penyakit Hirschsprung pada Bayi Baru Lahir
Ilustrasi bayi baru lahir. Credits: Freepik

Bagikan :


Penyakit Hirschsprung merupakan kelainan bawaan pada usus besar, di mana sebagian segmen usus tidak memiliki sel saraf yang berfungsi untuk menggerakkan isi usus secara normal.

Akibatnya, tinja tidak dapat melewati bagian usus yang mengalami gangguan, sehingga menimbulkan sumbatan, konstipasi berat, hingga sumbatan usus yang berpotensi mengancam jiwa jika tidak segera ditangani.

Ketahui lebih lanjut mengenai penyebab, gejala, serta penanganan penyakit Hirschsprung.

 

Apa itu Penyakit Hirschsprung?

Penyakit Hirschsprung merupakan kelainan bawaan yang sudah ada sejak bayi lahir. Kondisi ini terjadi ketika sebagian usus tidak memiliki sel saraf yang berfungsi untuk mengatur kontraksi otot usus.

Selama perkembangan janin, sel saraf yang disebut neural crest cells seharusnya menyebar dari bagian atas hingga ke ujung saluran pencernaan. Pada bayi dengan penyakit Hirschsprung, proses penyebaran ini terhenti sebelum mencapai bagian akhir usus besar. Akibatnya, segmen usus yang tidak memiliki sel saraf tidak dapat berkontraksi normal, sehingga tinja tertahan dan menumpuk di bagian usus atas.

Penyebab pasti gangguan perkembangan saraf ini belum sepenuhnya diketahui. Namun, risiko penyakit Hirschsprung lebih tinggi pada bayi yang memiliki anggota keluarga (terutama saudara kandung) dengan kondisi serupa.

Kondisi ini juga lebih sering terjadi pada bayi laki-laki, serta pada anak dengan sindrom Down atau kelainan bawaan lainnya.

Baca Juga: Ketahui Apa Bahaya Sindrom Aspirasi Mekonium

 

Gejala Penyakit Hirschsprung

Gejala penyakit Hirschsprung biasanya muncul segera setelah bayi lahir. Tanda paling khas adalah bayi tidak buang air besar dalam 48 jam pertama kehidupannya.

Beberapa gejala lain yang dapat menyertai antara lain:

  • Perut kembung atau membesar
  • Muntah, terkadang berwarna hijau atau cokelat
  • Sembelit atau perut kembung yang membuat bayi rewel
  • Diare
  • Tertundanya pengeluaran mekonium (tinja pertama bayi)

Pada kasus yang lebih ringan, gejala mungkin tidak langsung tampak sejak lahir. Tanda-tanda dapat muncul beberapa minggu atau bulan kemudian, berupa sembelit kronis, perut buncit, atau pertumbuhan yang lambat.

Baca Juga: Cara Mencegah Diare pada Bayi

 

Bahaya Penyakit Hirschsprung

Jika tidak segera ditangani, penyakit Hirschsprung dapat menimbulkan komplikasi serius. Salah satu yang paling berbahaya adalah enterokolitis, yaitu peradangan berat pada usus halus dan usus besar.

Gejala enterokolitis dapat muncul mendadak dan memburuk dalam waktu singkat, meliputi:

  • Demam tinggi
  • Diare hebat atau eksplosif
  • Perut sangat kembung dan tegang
  • Muntah berulang
  • Kondisi umum yang memburuk cepat
  • Tanda-tanda dehidrasi dan syok

Enterokolitis dapat berkembang hanya dalam hitungan jam dan berpotensi fatal bila tidak segera ditangani.

Selain itu, komplikasi lain yang dapat terjadi mencakup sumbatan usus total, perforasi usus (robeknya dinding usus), serta malnutrisi akibat gangguan penyerapan nutrisi dalam jangka panjang.

 

Penanganan utama penyakit Hirschsprung adalah melalui tindakan pembedahan. Dokter akan melakukan evaluasi menyeluruh untuk menentukan bagian usus yang tidak memiliki sel saraf, kemudian menjelaskan prosedur operasi yang diperlukan guna mengembalikan aliran normal tinja ke luar tubuh.

Jika memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai penyakit Hirschsprung, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter melalui fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang tersedia di App Store atau Play Store.

 

Mau tahu informasi seputar penyakit lainya? Cek di sini, yah!

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Senin, 3 November 2025 | 12:50

Boston Children's Hospital. Hirschsprung's Disease. Available from: https://www.childrenshospital.org/conditions/hirschsprungs-disease 

Mayo Clinic (2025). Hirschsprung's disease. Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/hirschsprungs-disease/symptoms-causes/syc-20351556 

Cleveland Clinic (2024). Hirschsprung's Disease. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/9844-hirschsprung-disease 

Cleveland Clinic (2023). Enterocolitis. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/24633-enterocolitis