Panduan Memberikan Obat Penurun Demam untuk Anak

Panduan Memberikan Obat Penurun Demam untuk Anak
Ilustrasi demam pada anak. Credits: Freepik

Bagikan :


Meskipun demam merupakan respons alami tubuh dalam melawan infeksi, suhu tubuh yang terlalu tinggi dapat membuat anak merasa tidak nyaman, rewel, dan lemas. Dalam kondisi seperti ini, pemberian obat penurun demam bisa membantu menurunkan suhu tubuh sekaligus membuat anak lebih tenang.

Namun, penting untuk diingat bahwa tidak semua obat penurun demam aman untuk anak, dan dosisnya harus disesuaikan dengan usia serta berat badan. Simak panduan lengkap cara memberikan obat penurun demam yang aman untuk anak dalam artikel berikut.

 

Kapan Memberikan Obat Penurun Demam?

Obat penurun demam sebenarnya tidak selalu perlu diberikan. Jika anak masih tampak aktif, mau makan dan minum, serta bisa tidur dengan baik, Anda cukup memantau kondisinya tanpa harus segera memberi obat.

Pemberian obat seperti paracetamol atau ibuprofen sebaiknya dilakukan hanya bila demam membuat anak merasa tidak nyaman, bukan semata-mata karena suhu tubuh terlihat tinggi di termometer.

Baca Juga: Makanan yang Baik Dikonsumsi Saat Sedang Demam

 

Obat Penurun Demam yang Aman untuk Anak

Jika Anda berencana memberikan obat penurun demam pada anak, terdapat dua jenis obat yang paling umum dan dinilai aman untuk digunakan, yaitu:

Paracetamol

Paracetamol biasanya digunakan untuk menurunkan demam dan meredakan nyeri ringan, seperti sakit kepala, sakit tenggorokan, atau nyeri telinga. Obat ini dapat diberikan sejak bayi baru lahir, namun pemberian pada bayi di bawah usia 1 bulan sebaiknya dilakukan setelah berkonsultasi dengan dokter.

Untuk anak yang lebih besar, dosis paracetamol harus disesuaikan dengan usia dan berat badan agar penggunaannya tetap aman dan efektif.

Ibuprofen

Selain membantu menurunkan demam, ibuprofen juga memiliki efek anti-inflamasi atau antiradang. Obat ini dapat diberikan kepada anak berusia 3 bulan ke atas, dengan dosis yang disesuaikan berdasarkan usia dan berat badan.

Baca Juga: Bolehkah Mandi saat Sedang Demam?

 

Cara Memberikan Obat dengan Benar

Ikuti petunjuk dosis dengan cermat

Dosis obat harus disesuaikan dengan usia dan berat badan anak. Pastikan menggunakan alat takar yang disertakan dalam kemasan obat, bukan sendok makan atau sendok teh biasa, agar dosis yang diberikan lebih akurat.

Catat waktu pemberian obat

Jika Anda ingin memberikan paracetamol dan ibuprofen secara bergantian, pastikan mencatat waktu pemberiannya. Hal ini penting agar jarak antar dosis tetap aman dan tidak melebihi batas dosis harian yang dianjurkan.

Apabila ada lebih dari satu orang tua atau pengasuh yang memberi obat, buatlah catatan di dekat ranjang anak agar mudah dicek. Langkah sederhana ini membantu mencegah risiko overdosis akibat pemberian dosis ganda.

Jangan mengganti obat tanpa konsultasi

Jangan mengganti jenis atau merek obat penurun demam tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau apoteker. Setiap obat memiliki dosis, kandungan, dan efek samping yang berbeda, sehingga perubahan tanpa pengawasan medis bisa menimbulkan risiko bagi anak.

Perawatan pendukung

Selain pemberian obat, beberapa langkah sederhana juga dapat membantu menurunkan demam pada anak, antara lain:

  • Memberikan cukup cairan, agar anak tidak dehidrasi.
  • Memakaikan pakaian yang nyaman.
  • Memandikan dengan air hangat, bukan air dingin, untuk membantu menurunkan suhu tubuh.
  • Menghindari kompres es, karena justru dapat membuat demam memburuk atau anak merasa tidak nyaman.

 

Kapan Perlu ke Dokter?

Jangan ragu membawa anak ke dokter jika anak demam, terutama bila mengalami salah satu kondisi berikut:

  • Bayi berusia di bawah 3 bulan mengalami demam.
  • Demam berlangsung lebih dari 3 hari.
  • Anak tampak sangat lemas, sulit dibangunkan, kejang, kesulitan bernapas, atau menolak minum.
  • Muncul ruam, leher kaku, atau tanda infeksi serius lainnya.

 

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai demam pada anak, manfaatkan layanan konsultasi kesehatan pada aplikasi Ai Care yang tersedia di App Store dan Play Store untuk mendapatkan saran medis terpercaya.

 

Mau tahu informasi seputar penyakit lainya? Cek di sini, yah!

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Senin, 6 Oktober 2025 | 14:51

Mayo Clinic (2025). Fever treatment: Quick guide to treating a fever. Available from: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/fever/in-depth/fever/art-20050997 

R. Morgan Griffin (2025). What to Do When Your Kid Has a Fever. Available from: https://www.webmd.com/children/treat-fever-young-children 

Raising Children (2024). Medicines for children: a guide. Available from: https://raisingchildren.net.au/guides/a-z-health-reference/medications 

Health Direct (2024). Fever in children. Available from: https://www.healthdirect.gov.au/fever-and-high-temperature-in-children