Maternity leave (cuti melahirkan) adalah waktu ketika seorang wanita hamil yang bekerja, berhenti sementara dari pekerjaannya sebelum melahirkan. Dikutip dari Hukum Online, cuti hamil dan melahirkan di Indonesia diatur dalam Pasal 82 ayat 1 UU Ketenagakerjaan. Dalam UU tersebut dikatakan bahwa setiap pekerja wanita berhak mendapatkan total 3 bulan waktu istirahat, yang waktu pengambilan dan perpanjangan cuti bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan kesepakatan dengan perusahaan tempat bekerja.

Cuti melahirkan menjadi sebuah hak karena memberikan manfaat yang sangat penting baik bagi ibu maupun bayi.

Manfaat Cuti Melahirkan

Penelitian menunjukkan bahwa cuti melahirkan memberikan banyak manfaat bagi ibu maupun bayi, di antaranya:

Tingkat kematian bayi yang lebih rendah

Cuti melahirkan memiliki manfaat penting khususnya dalam menurunkan tingkat kematian bayi. Bayi baru lahir berisiko tinggi terhadap Sudden Infant Death Syndrome (SIDS), di mana penyebab kematiannya tidak selalu diketahui dengan jelas.

Namun, kehadiran ibu yang intens setelah bayi dilahirkan membantu menurunkan risiko tersebut. Ibu bisa memberikan pengawasan yang lebih baik dan perhatian sehingga bayi dalam keadaan sehat.

Baca Juga: Cara Mencegah SIDS, Kematian Mendadak pada Bayi

Peningkatan inisiasi dan durasi menyusui

Bayi baru lahir harus menyusu 8-12 kali per hari setidaknya sampai satu bulan pertama usia kehidupannya. Selanjutnya, bayi mungkin akan menyusu 7-9 kali sehari.

Cuti melahirkan mendukung praktik menyusui lebih baik terutama sesaat setelah persalinan. Selama cuti melahirkan, ibu memiliki kesempatan mempelajari dan menguasai teknik menyusui dengan benar serta meningkatkan produksi ASI sehingga bisa mencukupi kebutuhan bayi.

Ikatan ibu dan bayi yang lebih baik

Cuti melahirkan menjadi waktu yang sangat berharga bagi ibu dan bayi dalam membentuk ikatan emosional yang kuat. Proses membentuk ikatan antara ibu dan bayi, sering disebut bonding yang sangat penting bagi perkembangan emosional dan sosial bayi serta perkembangan otak bayi.

Baca Juga: Manfaat Skin-to-Skin Ibu dan Bayi

Kesehatan mental pascapersalinan yang lebih baik

Melahirkan adalah momen yang penuh tantangan dan membawa perubahan besar dalam hidup seorang wanita. Cuti melahirkan memberi kesempatan sangat berharga bagi ibu untuk beradaptasi dengan peran baru serta mendukung kesehatan mental dan emosionalnya.

Setelah persalinan, tubuh ibu juga membutuhkan waktu untuk pulih sempurna. Dukungan emosional dari pasangan, keluarga dan teman-teman akan membuat ibu merasa tidak sendirian dalam peran barunya sebagai orang tua.

Ibu juga dapat mengurangi stres dan beban kerja dari pekerjaan di luar rumah. Sehingga memungkinkan ibu lebih fokus pada perawatan bayi dan kebutuhan keluarga.

Menjadi orang tua baru tidak selamanya mudah bagi setiap orang. Bila Anda membutuhkan informasi lebih banyak tentang kesehatan bayi dan keluarga, Anda bisa memanfaatkan layanan konsultasi kesehatan dengan mengunduh aplikasi Ai Care melalui App Store atau Play store.

Mau tahu informasi seputar kehamilan, menyusui, kesehatan wanita dan anak-anak? Cek di sini, ya!