Pemberian vaksin Covid-19 merupakan salah satu upaya untuk menekan angka penularan virus di masyarakat. Dengan menerima vaksin, diharapkan dapat memberikan perlindungan terhadap virus Covid-19 sehingga tidak menyebabkan keparahan saat terinfeksi. Namun, tidak berarti setelah mendapatkan vaksin lantas seseorang menjadi kebal terhdap virus. Orang yang sudah mendapatkan vaksin tetap harus mematuhi protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari.
Salah satu pemahaman yang sering beredar di masyarakat adalah bahwa orang yang mendapat vaksin Covid-19 bisa dengan bebas beraktivitas di luar rumah tanpa menggunakan masker. Namun para ahli menentang pendapat ini. Menurut CDC, baik orang yang sudah divaksin atau belum tetap dianjurkan untuk mengenakan masker saat beraktivitas di luar rumah, termasuk ketika berolahraga.
Tips olahraga aman di luar rumah
Berolahraga memang dianjurkan untuk meningkatkan kekebalan tubuh, namun ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan jika ingin berolahraga setelah vaksin. Bagi Anda yang ingin berolahraga di luar rumah setelah mendapatkan vaksin, berikut tips aman berolahraga yang bisa Anda terapkan:
1. Tunggu efek samping mereda
Setelah vaksin, tubuh Anda mungkin merasakan beberapa efek samping seperti kelelahan, sakit kepala, nyeri otot, demam, dan mual. Efek samping ini tidak timbul pada semua orang. Sebagian merasakan efek samping cukup ringan, namun tak sedikit yang merasakan gejala efek samping cukup parah terutama setelah dosis kedua.
Efek samping setelah vaksin tidak muncul seketika saat itu juga. Beberapa orang mengalami efek samping vaksin bahkan setelah 12 jam penyuntikan vaksin. Dilansir dari Healthline, hingga saat ini tidak ada penelitian yang menyebutkan risiko bahaya olahraga setelah setelah vaksin. Hanya saja, efek samping setelah vaksin seperti demam atau nyeri otot dapat menyebabkan rasa tidak nyaman sehingga kualitas olahraga pun menurun. Untuk itu, disarankan agar beristirahat terlebih dahulu hingga efek samping vaksin mereda.
2. Tetap menerapkan protokol kesehatan
Setelah mendapatkan vaksin, tidak berarti antibodi dalam tubuh Anda terbentuk seketika itu juga. Untuk itu jangan merasa kebal hanya karena sudah menjalankan vaksinasi 1-2 hari sebelumnya. Saat berolahraga di luar rumah, pastikan Anda tetap menggunakan masker dobel untuk mencegah penularan dengan maksimal. Hindari berkerumun atau berkelompok saat olahraga di luar rumah dan upayakan untuk tetap menjaga jarak dengan orang lain.
3. Olahraga yang dianjurkan
Dikutip dari Healthline, sebenarnya tidak ada jenis olahraga yang spesifik dianjurkan para ahli setelah menerima vaksin Covid-19. Anda bisa melakukan olahraga apa saja sesuai dengan kemampuan dan kesukaan Anda. Sejumlah penelitian menyebutkan bahwa olahraga aerobik seperti bersepeda, lari dan latihan ketahanan tubuh memiiki manfaat bagi peningkatan daya tahan tubuh.
Namun, dilansir dari Livestrong, Anda perlu memerhatikan jika ada efek samping dari vaksin seperti lengan yang nyeri akibat suntik, maka hindari memberi beban olahraga terlalu berat pada olahraga tersebut seperti tenis, badminton dan angkat beban.
4. Olahraga sesuai kemampuan
Tips yang tidak kalah penting bagi Anda yang ingin berolahraga di luar rumah adalah lakukan olahraga sesuai kemampuan. Dengarkan tubuh Anda. Apabila olahraga yang Anda lakukan dirasa terlalu berat, maka hentikan olahraga sejenak baru lanjutkan lagi sesuai kemampuan. Melakukan olahraga di luar kemampuan hanya akan membuat tubuh Anda semakin lelah dan meningkatkan risiko cedera.
Jika Anda merasakan gejala seperti demam disertai dengan sesak, batuk, flu atau anosmia setelah vaksin Anda, periksakan ke dokter. Kemungkinan Anda dapat terinfeksi virus pada saat melakukan vaksinasi. Dalam kasus ini, tunda dahulu rencana olahraga Anda dan segera lakukan pemeriksaan swab atau ke dokter.
Writer: Ratih
Edited by: dr. Nadya Hambali
Last updated: 19-August-2021
