Kutu kepala adalah serangga kecil tak bersayap yang hidup di dalam rambut dan mengisap darah di kulit kepala. Kutu kepala bisa memperbanyak diri dengan bertelur dan telurnya berada di batang rambut. Telur kutu lebih sulit diatasi dibandingkan kutu itu sendiri. Ukurannya yang kecil (<1 mm) menyebabkan telur sulit dilihat dan ditemukan.

Siapapun bisa mengalami kutu kepala, walaupun kondisi ini lebih banyak ditemukan pada anak-anak. Kutu mudah berpindah dari satu orang ke orang lainnya sehingga terkadang kutu kepala sulit dibasmi. Kebiasaan menggaruk kulit kepala yang berkutu juga dapat menyebabkan infeksi.

Ciri-Ciri Telur Kutu

Telur kutu mirip seperti ketombe hanya saja ukurannya mungkin lebih kecil dan langsung menempel pada batang rambut. Telur kutu terlihat seperti titik-titik kecil berwarna kuning, cokelat atau krem. 

Mereka akan menempel di batang rambut yang berdekatan dengan kulit kepala. Hal ini karena area tersebut memiliki suhu yang sempurna untuk menjaga telur tetap hangat sampai menetas. Berbeda dengan ketombe yang mudah rontok dari rambut, telur kutu sulit dilepas dengan hanya dikibaskan saja.

Telur kutu menetas 1-2 minggu setelah dikeluarkan. Saat menetas, cangkangnya akan tersisa dan terlihat putih atau bening menempel pada batang rambut.

Baca Juga: Yang Boleh dan Tak Boleh Dilakukan Jika Rambut Anak Kutuan

Cara Mengatasi Telur Kutu di Rambut

Cara paling efektif untuk mengatasi telur kutu di rambut adalah dengan menghilangkan kutunya terlebih dahulu. Secara umum ada dua cara mengatasi kutu rambut di antaranya:

Pengobatan

Pengobatan dilakukan untuk membunuh kutu kepala serta membuang telur kutu yang ada di rambut. Dokter bisa memberikan obat seperti losion, krim, sampo atau obat minum. Obat diaplikasikan pada kulit kepala dan rambut, disarankan selama malam hari sampai pagi hari. Kemudian, rambut harus dicuci bersih dan dibilas sehingga kutu-kutu yang mati bisa dihilangkan.

Umumnya obat diberikan sekali saja, namun pengobatan ulang sekitar 7-10 hari bisa dilakukan untuk memastikan kutu kepala menghilang seluruhnya.

Menyisir menggunakan sisir kutu

Cara lain mengatasi kutu adalah dengan menggunakan sisir kutu. Sisir biasa kurang efektif karena ukuran gigi sisir yang jarang bisa dihindari oleh kutu yang terlalu kecil, sedangkan sisir kutu akan menyapu rata kutu yang menempel di batang rambut dan menariknya keluar. 

Umumnya penyisiran dilakukan pada rambut yang basah. Rambut bisa dibasahi dengan kondisioner atau minyak zaitun sebelum menyisir setiap helai batang rambut. Prosesnya juga perlu diulangi setidaknya setiap 3-4 hari sekali selama beberapa minggu sampai kutu benar-benar tidak ditemukan lagi. Namun cara ini hanya disarankan bagi anak-anak yang berusia 2 bulan ke bawah yang tidak bisa diberikan obat.

Baca Juga: Cara Alami untuk Mengusir Kutu Rambut

Mencegah Kutu Rambut Datang Kembali

Setelah kutu dan telurnya berhasil diatasi, Anda perlu melakukan langkah pencegahan kutu agar tidak tinggal di kulit kepala Anda lagi. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa dilakukan:

• Menghindari berbagi helm, topi, scarf dengan orang sembarangan
• Merendam sisir, aksesori rambut, jepit dengan air panas untuk membunuh sisa-sisa telur yang masih menempel di sana
• Mencuci pakaian, seprai, bantal, handuk serta membersihkan kasur untuk menghindari munculnya kutu kembali di kulit kepala

Mengatasi kutu pada anak-anak atau orang dengan kulit sensitif mungkin akan jauh lebih sulit. Konsultasikan dengan dokter melalui aplikasi Ai Care untuk mendapatkan saran dan rekomendasi pengobatan yang tepat.

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!